10 Juli 2020 TAK TERBATALKAN

10 Juli 2020

Hobi Baca Alkitab

TAK TERBATALKAN

Matthew 26:47 (TB)

47 Waktu Yesus masih berbicara datanglah Yudas, salah seorang dari kedua belas murid itu, dan bersama-sama dia serombongan besar orang yang membawa pedang dan pentung, disuruh oleh imam-imam kepala dan tua-tua bangsa Yahudi.

Matthew 26:56 (TB)

56 Akan tetapi semua ini terjadi supaya genap yang ada tertulis dalam kitab nabi-nabi." Lalu SEMUA MURID ITU MENINGGALKAN DIA DAN MELARIKAN DIRI.

Hal yg paling menyakitkan adalah dikhianati dan ditinggalkan sendirian. Malam itu Tuhan Yesus mengalami keduanya. DIA dikhianati Yudas murid yg dipercayaNya memegang bendahara dan ditinggalkan oleh 3 murid inti (Petrus, Yohanes dan Yakobus) yg selalu diajakNya bersama2, ke-8 murid lainnya, yg dipilihNya, juga lari meninggalkanNya.

Murid2 lari meninggalkan Tuhan Yesus krn melihat fakta yg terjadi. Mereka tidak percaya dg apa yg dilihat dan dialaminya. Ketidakpercayaan ini yg menimbulkan ketakutan dalam diri murid2, mereka tdk lagi dapat mempercayakan hidupnya kpd Yesus yg selama ini dianggapnya sbg Mesias. Mereka mengambil alih kembali kendali atas hidupnya masing2 dari tangan Tuhan Yesus. Ketidak percayaan membuat mereka melarikan diri dari Tuhan Yesus. Mereka menganggap Tuhan tidak lagi dpt menolong mereka krn itu mereka perlu ambil alih menolong diri mereka sendiri, kabur.

Hantaman fakta realitas hidup ini kalau tdk disikapi dg benar akan dapat merobohkan benteng iman percaya kita kpd Tuhan. Kita kehilangan rasa percaya kpd Tuhan. Kita bisa menjadi letih lesu, tidak ada lagi rasa percaya kpd Tuhan. Kasih kpd Tuhan mulai luntur, perlahan sinar. Kita menjadi apatis terhadap Tuhan. Malas hal2 rohani, malas doa, malas baca Alkitab, sudah tidak lagi peduli dg keselamatan jiwa orang2 disekitar kita. Kita menjadi egois. Hidup kita cenderung menjauh dari Tuhan.

Kalau kita saat ini berada dlm kondisi spt ini, hidup jadi terasa hampa kosong, tanpa pegangan, tidak tahu lagi arah kaki melangkah. Jangan putus asa atau kecewa, ada kabar baik, Allah tetap mengasihi kita. Kasih Allah tdk berubah kpd kita. Sekalipun kita berulang kali menyakitNya, kssihNya tetap besar kpd kita. Ayat dibawah ini menegaskan tidak ada apapun di dunia ini yg sanggup memisahkan kasih Allah kpd kita.

Roma 8:38-39 (FAYH)

38 Sebab saya yakin bahwa tidak ada sesuatu pun yang dapat memisahkan kita dari kasih-Nya. Kematian tidak dan kehidupan pun tidak. Malaikat-malaikat tidak dapat memisahkan kita dari kasih Allah, dan segala kuasa neraka pun tidak. Ketakutan kita pada hari ini, kekuatiran kita tentang hari esok,

39 atau di mana pun kita berada—jauh tinggi di langit atau di dasar samudera yang paling dalam—tidak ada sesuatu pun yang dapat memisahkan kita dari kasih Allah, yang dinyatakan oleh Tuhan Yesus Kristus ketika Ia mati bagi kita.

Ketika Tuhan Yesus bangkit dari kematian, yg pertama2 DIA temui adalah ke-11 muridNya yg notabene sdh mengkhianati dan lari meninggalkanNya seorg diri di taman Getsemani. Tuhan hadir dg menyatakan DAMAI SEJAHTERA.

Lukas 24:36 (TB)  

Dan sementara mereka bercakap-cakap tentang hal-hal itu, Yesus tiba-tiba berdiri di tengah-tengah mereka dan berkata kepada mereka: "DAMAI SEJAHTERA bagi kamu!"

WOW betapa hati Tuhan tdk menaruh rasa dendam atau sakit hati sedikitpun kpd murid2Nya. Apa yg dilakukan murid2Nya kpd Yesus tidak dpt membatalkan kasihNya kpd mereka.

Hal yg sama tetap berlaku skrg, apapun kondisi kita tidak dapat membatalkan kasih Allah kpd kita. Allah mengasihi kita apa adanya bukan ada apanya. Jadi jangan mau ditipu oleh iblis. Ayo bangkit lagi, mendekatlah kembali kpd Tuhan. Percayalah bhw tangan Tuhan tetap terbuka menyambut kedatangan kita. Selagi nafas ini masih berhembus artinya kesempatan utk kembali kpd Tuhan masih terbuka lebar.