Sabtu, 25 Juli 2020

25 Juli 2020 Pola Pikir & Respon

25 Juli 2020
Hobi Baca Alkitab
POLA PIKIR & RESPON


Kisah Para Rasul 10:28 (TB)
Ia berkata kepada mereka: "Kamu tahu, betapa kerasnya larangan bagi seorang Yahudi untuk bergaul dengan orang-orang yang bukan Yahudi atau masuk ke rumah mereka. Tetapi Allah telah menunjukkan kepadaku, bahwa aku tidak boleh menyebut orang najis atau tidak tahir.

Petrus dibesarkan dg budaya Yahudi yg ketat sehingga POLA PIKIRNYA terbentuk sedemikian kuatnya menganggap org bukan Yahudi itu najis atau tidak tahir. Akibatnya RESPON Petrus menolak utk bergaul dg org yg bukan Yahudi. Namun hari itu Tuhan ingin merombak pola pikir Petrus yg semula kuat pada nilai2 budaya dan ajaran Yahudi menjadi nilai2 Kerajaan Allah.

Pola pikir kita adalah produk dari didikan ortu sejak kecil, pendidikan, pergaulan lingkungan, dan pengalaman2 hidup. Pola pikir ini akan mempengaruhi RESPON kita terhdp setiap peristiwa yg terjadi dalam hidup kita. Ada org yg responnya kelihatannya tenang tapi dipendam dalam hatinya,  ada juga yg bawaannya negatif kuatir dan takut, ada yg bawaannya iri hati kalau melihat keberhasilan org lain, ada yg bawaannya curiga melulu, ada yg bawaannya emosinal, perkataannya ketus, kasar dan tdk membangun, dll. Pola pikir dan respon kita akan sangat mempengaruhi dalam kita menyelesaikan setiap masalah yg muncul dalam hidup kita. Contohnya dalam kondisi covid19 ini yg mana kita lebih sering tinggal di rumah kalau kita tdk dapat menguasai respon kita dg baik, dalam keluarga bisa tdk ada damai hanya gara2 masalah kecil salah taruh sandal, lupa cuci tangan, lupa ganti baju, dll. Keluarga bisa jadi berantakan hanya gara2 masalah kecil namun direspon dg cara yg salah. Dalam pergaulan, pekerjaan, bisnis dan pelayanan juga sama, respon yg salah dapat merusak hal baik yg sdh kita bangun dg kerja keras. Sayangkan kalau rusak gara2 respon yg kurang tepat.

Allah mengajar Petrus utk mengubah responnya dg mengubah pola pikirnya terlebih dahulu, dari pola pikir Yahudi diubah menjadi pola pikir kerajaan Allah. Kegagalan orang Israel pada jaman itu adalah pola pikir mereka tdk mau berubah, keras kepala, keras hati dan tdk mau mendengar apa yg Roh Kudus & FirmanNya ajarkan. Inilah yg membuat mereka selalu berespon negatif terhadap Tuhan Yesus dan akibatnya hidup mereka menjadi semakin jauh dari Tuhan. Karakter mereka menjadi tdk baik.

Kisah Para Rasul 7:51, 53 (TB)
51 Hai orang-orang yang keras kepala dan yang tidak bersunat hati dan telinga, kamu selalu menentang Roh Kudus, sama seperti nenek moyangmu, demikian juga kamu.
53 Kamu telah menerima hukum Taurat yang disampaikan oleh malaikat-malaikat, akan tetapi kamu tidak menurutinya."

Ada banyak pola pikir dalam diri kita yg tdk baik krn kita dilahirkan dalam dosa dan hidup dibesarkan dalam lingkungan dunia yg sdh jatuh dalam dosa. Ketika kita bertobat dan menerima Yesus sbg Tuhan dan Juruselamat, roh kita diperbaharui krn Allah memberikan RohNya tinggal dalam diri kita, membebaskan kita dari roh perbudakan dosa, memerdekakan dan menjadikan kita anak2Nya.

Yohanes 8:36 (TB)
Jadi apabila Anak itu memerdekakan kamu, kamu pun benar-benar merdeka."

Roma 8:15
Sebab kamu tidak menerima roh perbudakan yang membuat kamu menjadi takut lagi, tetapi kamu telah menerima Roh yang menjadikan kamu anak Allah. Oleh Roh itu kita berseru: "ya Abba, ya Bapa!"

Dosa tdk lagi punya kuasa mengikat hidup kita artinya kita bebas menentukan pilihan apakah pola pikir kita mau berubah menjadi serupa Kristus atau kita tetap tinggal dalam pola pikir yg lama. Alkitab memberi nasehat agar kita mengambil keputusan utk mau berubah spy kita tahu kehendak Allah yg baik yg dpt menuntun kita ke kpd kehidupan yg lebih baik dan keselamatan.

Roma 12:2 (TB)
Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu, sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah: apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna.

Kalau kita mau dan mengambil langkah utk berubah sesuai tuntunan Roh Kudus dan FirmanNya maka kita sedang berjalan pada arah yg benar. Pola pikir kita sedang diperbaharui dari hari ke sehari menjadi serupa dg Kristus.

Kolose 3:10 (TB)
dan telah mengenakan manusia baru yang terus-menerus diperbaharui untuk memperoleh pengetahuan yang benar menurut gambar Khaliknya;

Bagaimana caranya? Caranya adalah harus ada yg rela rela kita buang dan ada yg harus kita mau terima dg kesungguhan hati. Alkitab mengajarkan utk kita membuang pola pikir kebiasaan yg lama dan menggantikannya dg pola pikir Firman Tuhan.

Yakobus 1:21 (TSI2)
Oleh karena itu, marilah kita MEMBUANG segala sesuatu yang masih terdapat dalam hati kita yang kotor, najis, atau jahat. Lalu dengan rendah hati, mari kita MENERIMA ajaran benar yang ditaburkan Allah di dalam hati kita masing-masing— yaitu Firman-Nya yang berkuasa untuk menyelamatkan kita.

Firman Allah punya sifat membersihkan pola pikir kita. Jadi semakin sering kita membaca Alkitab, menerima, mempercayai dan menghidupinya pola pikir kita akan terus menerus dibersihkan.

Yohanes 15:3 (TB)
Kamu memang sudah bersih karena firman yang telah Kukatakan kepadamu.

Sama spt sebuah galon besar yg berisi air keruh kalau terus menerus dialiri air yg bersih maka air yg keruh itu akan tertumpah keluar dan isi galon akan digantikan dg air yg bersih. Pola pikir kita juga sama, kalau dibiarkan saja maka akan tetap penuh dg pola pikir lama yg sarat dg keinginan dosa dan hal2 jahat tapi kalau kita mau rajin mengisinya setiap hari dg Firman Tuhan maka pola pikir lama perlahan namun pasti akan tergantikan dg pola pikir baru yaitu nilai2 kebenaran Firman Tuhan. Belajar disiplin utk mengganti isi pola pikir yg lama dg yg baru setiap hari.

Merubah respon dimulai dari merubah pola pikir kita. Respon yg baik & benar akan mendatangkan kebaikan baik bagi diri kita sendiri maupun bagi org2 disekitar kita. Hidup kita akan jadi lebih damai, tenang, bahagia, sukacita, keluarga jadi harmonis, dan hubungan dg sesama rekan kerja/bisnis/pelayanan jadi lebih baik. Hidup kita akan berdampak positif bagi sekitar kita dan nama Tuhan akan dimuliakan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KEPENGIN TAHU

KEPENGIN TAHU Apa yang menjadi kepengin tahuan kita dalam hidup ini, menunjukan jati diri kita yang sebenarnya. Jati diri anak Tuhan terliha...