"Cek Ai SEBELAH"
1 Tesalonika 2:7-8 (TB)
7 Tetapi kami BERLAKU RAMAH di antara kamu, sama seperti seorang ibu mengasuh dan merawati anaknya.
8 Demikianlah kami, dalam kasih sayang yang besar akan kamu, bukan saja rela MEMBAGI Injil Allah dengan kamu, tetapi juga HIDUP KAMI sendiri dengan kamu, karena kamu telah kami kasihi.
Ayat di atas mengajarkan kpd kita anak2 Tuhan utk bersikap RAMAH & mau MEMBAGI HIDUP.
Bersikap RAMAH terhdp org, tdk tergantung apakah org tsb ramah atau tdk dg kita.
Mau MEMBAGI HIDUP, mau peduli, mau meluangkan waktu. Satuan ukur hidup ini adalah waktu. Jadi membagi hidup sama dg membagi waktu kita utk org lain. Membagi waktu utk istri/suami & anak2. Quality time dgn keluarga tanpa disibukan dgn gadget atau pekerjaan. Termasuk juga membagi hidup dgn org lain yg membutuhkan kabar baik yg kita miliki.
Saat saya ke klinik utk diinfus obat tulang utk mengobati pengeroposan tulang, saya lihat dibilik sebelah ada seorg Ai yg lemah tergeletak dg wajah yg kelihatan penuh beban, tdk ada sukacita. Ranjang saya diinfus hanya dibatasi oleh gorden saja. Tiba2 hati ini kepengin ngobrol dg Ai sebelah namun krn tertutup gorden dan sekilas tadi Ai kelihatan lemah saya urungkan niat saya utk ngobrol krn saya takut mengganggunya.
Tiba2 suster (bukan anak Tuhan) masuk ke tempat saya utk kontrol infus. Saya ngobrol RAMAH dgn Suster dan mulai bersaksi tentang adanya damai dihati yg sumbernya bukan krn faktor luar. Damai yg membuat hati ini tetap kuat menghadapi apapun juga dalam hidup ini. Damai dihati krn ada Allah yg mau mengampuni dosa2 kita. Rupanya Suster ini yg bantu nyambungin obrolan ini ke Ai sebelah dgn mengatakan :
"Ai ... tuh dengerin hati Ai harus tenang gembira gak usah banyak pikiran..."
Nah rupanya inilah jendela masuk yg Tuhan bukakan utk bisa ngobrol RAMAH & bersaksi dgn Ai sebelah. Rupanya Ai nyambung krn ternyata selama ini Ai juga ngikuti obrolan RAMAH saya dan suster.
Selesai perawatan saya lihat wajah Ai sumringah alias cerah tdk seperti awal saat kami ketemu. Ai kami tawari utk didoakan dan Ai mau didoakan.
Pulang dari klinik, hati saya meluap dengan sukacita. Ternyata hidup RAMAH & kerelaan utk mau BERBAGI HIDUP membuat HIDUP INI LEBIH HIDUP lagi meskipun kanker darah MM stadium 2.
PAPA YESUS DAHSYAT bro sis.😊😁👍🏻👍🏻👍🏻
Tidak ada komentar:
Posting Komentar