01 Mei 2021
Hobi Baca Alkitab
PROBLEM HATI
Problem mans ada di hatinya. Hatinya mudah berubah2. Hari ini percaya, besok bisa ragu atau bahkan tidak percaya. Mans seringkali membangun dasar kepercayaannya kpd Tuhan dg dasar yg salah. Ketika mengalami mujizat, mans mudah percaya bhw Tuhan mengasih dan menyertainya, namun ketika mujizat tdk terjadi mans sulit utk mempercayai bhw Tuhan tetap mengasihinya.
Inilah yg Tuhan Yesus lihat dalam hati orang banyak yg percaya kpd-Nya karena mereka telah melihat tanda-tanda yang diadakan-Nya.
Yohanes 2:23-25 (TB)
23 Dan sementara Ia di Yerusalem selama hari raya Paskah, banyak orang percaya dalam nama-Nya, karena mereka telah melihat tanda-tanda yang diadakan-Nya.
24 Tetapi Yesus sendiri tidak mempercayakan diri-Nya kepada mereka, karena Ia mengenal mereka semua,
25 dan karena tidak perlu seorang pun memberi kesaksian kepada-Nya tentang manusia, sebab Ia tahu apa yang ada di dalam hati manusia.
Yohanes 6:2 (TB)
Orang banyak berbondong-bondong mengikuti Dia, karena mereka melihat mujizat-mujizat penyembuhan, yang diadakan-Nya terhadap orang-orang sakit.
Orang banyak ini menjadi percaya kpd Tuhan krn mereka melihat dan mengalami mujizat. Namun hati mereka akan segera berbalik kalau mereka tdk mengalami tanda2 mujizat. Tuhan Yesus menegur dg keras sikap hati yg spt ini.
Yohanes 4:48 (TB)
Maka kata Yesus kepadanya: "Jika kamu tidak melihat tanda dan mujizat, kamu tidak percaya."
Yohanes 6:30 (TB)
Maka kata mereka kepada-Nya: "Tanda apakah yang Engkau perbuat, supaya dapat kami melihatnya dan percaya kepada-Mu? Pekerjaan apakah yang Engkau lakukan?
Yohanes 6:26 (FAYH)
Yesus menjawab, "Sebenarnya kalian ingin bersama-sama dengan Aku, sebab Aku telah memberi kalian makan, bukan karena kalian percaya kepada-Ku.
Tuhan Yesus ingin agar kita membangun dasar iman atau kepecayaan kita kpd-Nya bukan berdasarkan mujizat yg kita alami tetapi berdasarkan pengenalan yg benar akan pribadiNya, melalui pergaulan yg akrab dgn-Nya.
Kalau dasar iman kita dasarnya mujizat maka ketika kita tdk mengalami mujizat kita akan gampang sekali marah, jengkel, protes, tidak percaya bahkan meninggalkan Tuhan. Sebaliknya kalau dasarnya pengenalan maka kita akan tetap dpt mempercayai Tuhan atas apapun juga yg terjadi dalam hidup kita.
Isi hati ini dg pengenalan akan Allah lebih dari mengharapkan mujizat2Nya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar