02 Julii 2021
Hobi Baca Alkitab
ASYIK NGOBROL
Alkitab Firman Tuhan mengajarkan agar kita menikmati Firman Tuhan sama spt bayi yg menikmati air susu yg murni.
1 Peter 2:2 (TPT)
In the same way that nursing infants cry for milk, you must intensely crave the pure spiritual milk of God’s Word. For this “milk” will cause you to grow into maturity, fully nourished and strong for life.
1 Petrus 2:2 (Dalam Bahasa Indonesia Sederhana)
2 Kalian harus rindu akan perkataan Allah, seperti bayi yang baru lahir haus akan susu yang murni. Dengan begitu, kalian akan menjadi semakin akrab dengan Allah, sehingga la akan memberikan hidup yang baru kepadamu.
Bayi menikmati ASI itulah sebabnya bayi punya hubungan personal yg akrab dg Ibunya. Saat kita menikmati Firman Tuhan kita sedang menjalin hubungan yg akrab, hubungan personal dengan Tuhan kita krn Firman itu adalah Tuhan sendiri.
Yohanes 1:1 (TB)
Pada mulanya adalah Firman; Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah.
Itu sebabnya mengapa pada saat kita menikmati Firman Tuhan, hati pikiran ini jadi tenang krn kita sedang bersama2 dg Tuhan.
Mazmur 19:7-8 (TB)
8 Taurat TUHAN itu sempurna, menyegarkan jiwa; peraturan TUHAN itu teguh, memberikan hikmat kepada orang yang tak berpengalaman.
9 Titah TUHAN itu tepat, menyukakan hati; perintah TUHAN itu murni, membuat mata bercahaya.
Allah sangat mengasihi kita umatNya, DIA selalu rindu menjalin hubungan yg akrab dg umatNya. Inisiatif utk menjalin hubungan yg akrab secara personal ini munculnya dari Allah sendiri. Mulai dari sejak awal penciptaan. Tuhan Allah suka berjalan2 ngobrol akrab bersama Adam & Hawa di taman Eden.
Kejadian 3:8 (TB)
Ketika mereka mendengar bunyi langkah TUHAN Allah, yang berjalan-jalan dalam taman itu pada waktu hari sejuk, bersembunyilah manusia dan isterinya itu terhadap TUHAN Allah di antara pohon-pohonan dalam taman.
Bukti bhw Tuhan bergaul akrab dg Adam & Hawa adalah mereka mengenal bunyi langkah kaki Tuhan. Ini membuktikan Tuhan sering sekali jalan2 ngobrol bersama mereka, sampai mereka mengenal bunyi langkah kaki Tuhan. Sama spt kita mengenal bunyi langkah istri/suami/anak kita. Kita bisa mengenalnya bunyi langkah istri kita krn kita akrab dengannya.
Tuhan kita Tuhan yang selalu ingin menjalin hubungan pribadi yg akrab dg umatNya. Perhatikan ayat2 ini.
Ulangan 4:7 (TB)
Sebab bangsa besar manakah yang mempunyai allah yang demikian dekat* kepadanya seperti TUHAN, Allah kita, setiap kali kita memanggil kepada-Nya?
*) Ibrani, qaroḇ = personal relationship
(Olive Tree Strong Dic)
Ayat2 berikut ini menunjukan inisiatif Allah utk diam di tengah2 umatNya, menjalin hubungan yg akrab.
Keluaran 29:45-46 (TB)
45 Aku akan diam di tengah-tengah orang Israel dan Aku akan menjadi Allah mereka.
46 Maka mereka akan mengetahui, bahwa Akulah, TUHAN, Allah mereka, yang telah membawa mereka keluar dari tanah Mesir, supaya Aku diam di tengah-tengah mereka; Akulah TUHAN, Allah mereka."
2 Korintus 6:16
Apakah hubungan bait Allah dengan berhala? Karena kita adalah bait dari Allah yang hidup menurut firman Allah ini: "Aku akan diam bersama-sama dengan mereka dan hidup di tengah-tengah mereka, dan Aku akan menjadi Allah mereka, dan mereka akan menjadi umat-Ku.
Wahyu 21:3
Lalu aku mendengar suara yang nyaring dari takhta itu berkata: "Lihatlah, kemah Allah ada di tengah-tengah manusia dan Ia akan diam bersama-sama dengan mereka. Mereka akan menjadi umat-Nya dan Ia akan menjadi Allah mereka.
Ulangan 1:30-31 (TB)
30 TUHAN, Allahmu, yang berjalan di depanmu, Dialah yang akan berperang untukmu sama seperti yang dilakukan-Nya bagimu di Mesir, di depan matamu,
31 dan di padang gurun, di mana engkau melihat bahwa TUHAN, Allahmu, mendukung engkau, seperti seseorang mendukung anaknya, sepanjang jalan yang kamu tempuh, sampai kamu tiba di tempat ini.
Inisiatif Allah menjalin hubungan akrab dg kita lebih dari sekedar hubungan personal, yaitu hubungan keluarga antara Bapa dan anak.
Roma 8:15 (TB)
Sebab kamu tidak menerima roh perbudakan yang membuat kamu menjadi takut lagi, tetapi kamu telah menerima Roh yang menjadikan kamu anak Allah. Oleh Roh itu kita berseru: "ya Abba, ya Bapa!"
Allah Bapa sangat rindu menjalin hubungan yg akrab dan menikmati waktu kebersamaan dg kita anakNya. Bagaimana dg kita? Maukah kita merespon kerinduan Bapa dg mulai mengadakan waktu utk menjalin hubungan yg akrab dengan Bapa di tengah2 kesibukan kita sehari2nya.
Kuncinya di kata "menikmati" apakah kita menikmati ngobrol bersama Bapa, kalau kita menikmatinya maka kita akan mengadakan waktu buat ngobrol dg Bapa yaitu dg menikmati FirmanNya.
Kalau kita tahu menikmati Firman Tuhan sama dengan asyik ngobrol dg Bapa Yesus yg sangat sayang kita maka setiap hari kita akan selalu rindu utk menikmati FirmanNya. Dan ini semua akan membuat hati pikiran kita jadi tenang dan damai.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar