SETIAP HARI BERSAMA YESUS BAPAKU
Tahun Perubahan Supranatural & Perkenanan
Senin, 20Ags18
Bpp
PEMURNIAN
Yeremia 30:22 (TB)
Maka KAMU AKAN MENJADI UMAT-KU, dan AKU AKAN MENJADI ALLAHMU."
Yeremia 31:1 (TB)
"Pada waktu itu, demikianlah firman TUHAN, Aku akan menjadi Allah SEGALA KAUM KEKUARGA ISRAEL dan mereka akan MENJADI UMAT-KU.
Allah sendiri yg berfirman kpd nabi Yeremia, dan kalau Allah sendiri yg berfirman maka akan digenapiNya bhw suatu saat nanti segala kaum keluarga Israel (Israel jasmani maupun rohani) akan menjadi umat Allah dan Allah akan menjadi Allah mereka.
Kapan hal ini akan digenapi krn sampai saat ini kondisi khususnya bangsa Israel secara jasmani tetaplah penuh gejolak, bahkan sebagian belum mengakui Yesus sbg Tuhan yg menebus dosa2 mereka. Juga Israel2 rohani, kita semua anak2 Tuhan masih hidup dalam kondisi yg penuh dg tantangan bahkan sebagian masih jatuh bangun mempertahankan imannya. Kapan kondisi ideal spt yg dinubuatkan Allah di ayat di atas terjadi? Alkitab memberi jawaban bhw semuanya ini akan terjadi pada saat Allah menyatakan diriNya melalui kedatangan Tuhan Yesus yg ke dua kalinya.
Wahyu 21:1-3 (TB)
1 Lalu aku melihat langit yang baru dan bumi yang baru, sebab langit yang pertama dan bumi yang pertama telah berlalu, dan laut pun tidak ada lagi.
2 Dan aku melihat kota yang kudus, Yerusalem yang baru, turun dari sorga, dari Allah, yang berhias bagaikan pengantin perempuan yang berdandan untuk suaminya.
3 Lalu aku mendengar suara yang nyaring dari takhta itu berkata: "Lihatlah, kemah Allah ada di tengah-tengah manusia dan Ia akan diam bersama-sama dengan mereka. MEREKA AKAN MENJADI UMAT-NYA dan IA AKAN MENJADI ALLAH MEREKA.
Bagaimana dgn kondisi kehidupan kita di dunia ini? Firman Tuhan mengajarkan bhw hidup di dunia ini dgn segala kondisi situasi yg ada adalah proses seleksi, proses pemurnian (pruning) sampai dicapainya kondisi kualitas iman yg Tuhan kehendaki yaitu menjadi serupa dg Kristus. Karakter2 kita dibentuknya menjadi serupa dg Kristus. Hidup kita menghasilkan buah2 Roh. Tujuan hidup kita bukan lagi bagaimana caranya memenuhi kehendak diri kita sendiri tapi bagaimana hidup melakukan kehendak Tuhan. Anak2 Tuhan yg lolos dari proses pemurnian inilah yg akan jadi umat Allah dan Allah akan menjadi Allah mereka. Kitab Wahyu menuliskan bhw mereka yg akan menang bersama Tuhan Yesus adalah mereka yg dipanggil, dipilih artinya ada standar pilihan Allah dan yg setia artinya benar2 lolos uji kualitas shg menghasilkan org2 yg berkualitas iman sesuai dg standar pilihan Allah.
Wahyu 17:14
Mereka akan berperang melawan Anak Domba. Tetapi Anak Domba akan mengalahkan mereka, karena Ia adalah Tuan di atas segala tuan dan Raja di atas segala raja. Mereka bersama-sama dengan Dia juga akan menang, yaitu mereka yang TERPANGGIL, yang telah DIPILIH dan yang SETIA."
Hidup ini adalah proses pemurnian. Alkitab sdh menyatakan hal ini berulang2. Bangsa Israel dari generasi ke generasi juga berulang kali masuk masa2 pemurnian
Yeremia 24:4-7 (TB)
4 Kemudian datanglah firman TUHAN kepadaku, bunyinya:
5 "Beginilah firman TUHAN, Allah Israel: Sama seperti buah ara yang baik ini, demikianlah Aku akan memperhatikan untuk kebaikannya orang-orang Yehuda yang Kubawa dari tempat ini ke dalam pembuangan, ke negeri orang-orang Kasdim.
6 Maka Aku akan mengarahkan mata-Ku kepada mereka untuk kebaikan mereka, dan Aku akan membawa mereka kembali ke negeri ini. Aku akan membangun mereka, bukan meruntuhkannya; Aku akan menanam, bukan mencabutnya.
7 Aku akan memberi mereka suatu hati untuk mengenal Aku, yaitu bahwa Akulah TUHAN. Mereka akan menjadi umat-Ku dan Aku ini akan menjadi Allah mereka, sebab mereka akan bertobat kepada-Ku dengan segenap hatinya.
Masa pembuangan selama 70th adalah masa pemurnian. Hanya mereka yg memiliki kualitas iman yg sesuai dg standarnya Tuhan sajalah yg akan dpt lolos proses ini.
Kehidupan kita dijaman now ini juga proses pemurnian. Firman Tuhan mengatakan :
Yohanes 15:1-3 (TB)
1 "Akulah pokok anggur yang benar dan Bapa-Kulah pengusahanya.
2 Setiap ranting pada-Ku yang tidak berbuah, dipotong-Nya dan setiap ranting yang berbuah, DIBERSIHKAN-Nya, supaya ia lebih banyak berbuah.
3 Kamu memang sudah bersih karena firman yang telah Kukatakan kepadamu.
Jn 15:1 — Jn 15:3 (BIS)
1 Kata Yesus lagi, "Aku pohon anggur yang sejati, dan Bapa-Ku adalah tukang kebunnya. 2 Setiap cabang pada-Ku yang tidak berbuah, dipotong-Nya, dan setiap cabang yang berbuah, dikurangi daunnya dan dibersihkan-Nya supaya lebih banyak lagi buahnya. 3 Kalian sudah bersih karena ajaran yang Kuberikan kepadamu.
Ada proses pemangkasan atau pemurnian atau pruning dgn tujuan spy kita lebih banyak lagi berbuah menjadi semakin serupa dg Kristus.
Kolose 3:9-10 (TB)
9 Jangan lagi kamu saling mendustai, karena kamu telah menanggalkan manusia lama serta kelakuannya,
10 dan telah mengenakan manusia baru yang TERUS-MENERUS DIPERBAHARUI untuk memperoleh pengetahuan yang benar menurut gambar Khaliknya;
Jadi kalau kita mempelajari Alkitab Firman Allah, kita akan tahu bhw tujuan hidup kita bukanlah di dunia ini. Tujuan hidup kita adalah bersama2 dgn Allah. Hidup ini adalah proses pemurnian utk menyeleksi kualitas iman yg sesuai dgn standar pilihan Allah. Sikapi hidup ini dgn cara yg bijaksana. Tetaplah bekerja dg rajin dan tekun dalam hidup ini krn utk biaya kita hidup di dunia ini. Di tengah2 semua aktivitas di dunia ini hendaklah kita ingat bhw ada standar kualitas iman yg ingin Allah capai dalam hidup kita yaitu keserupaan dg Kristus, kehidupan yg melakukan kehendak Allah di atas segala2nya. Kalau hidup kita sukses dan diberkati, pakailah semuanya ini utk melakukan kehendak Allah, bukan menjadikan semuanya ini sbg tujuan utama hidup utk kita nikmati sesuai kehendak hati kita. Kalau hidup kita biasa2 aja atau bahkan di bawah standar, bekerjalah lebih rajin lagi, tapi jangan sampai kondisi hidup kita menghambat kualitas iman yg ingin Allah capai dalam hidup kita. Jangan sampai kondisi hidup kita membuat kita kecewa dan marah kpd Tuhan, percayalah ada pemeliharaan Tuhan dalam hidup kita kalau kita mau tetap mengutamakan kehendak Tuhan di tengah2 kondisi hidup kita yg mungkin penuh kekurangan atau pas2an.
Intinya adalah bagaimanapun juga kondisi kehidupan kita jangan sampai semuanya ini mengalihkan standar kualitas iman yg ingin Allah capai dalam hidup kita. Kondisi keadaan kita entah kita dalam kelebihan atau kekurangan tidaklah mempengaruhi pencapaian kualitas iman yg sesuai dg standar Allah. Semua org dgn segala kondisi entah itu kaya atau miskin, sehat atau sakit, sukses atau gagal,dll punya kesempatan mencapai kualitas standar iman yg Allah kehendaki yaitu keserupaan dg Kristus. Org yg hidupnya serupa dg Kristus tujuan hidupnya bukanlah bagaimana memanfaatkan Tuhan utk memenuhi kehidupan di dunia ini, tetapi bagaimana dalam hidupnya kehendak Allah tergenapi.
Ingatlah selalu hidup ini adalah proses pemurnian. Setiap kita punya proses pemurniannya masing2, janganlah kita saling menghakimi atau iri hati terhdp kondisi org lain, tetapi hendaklah kita saling menguatkan, menasehati, menolong krn inilah salah satu wujud keserupaan dg Kristus.
Jadilah semakin hari semakin serupa dgn Kristus inilah tujuan proses pemurnian hidup ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar