MEMAHAMI JANJI
Kita hidup dalam janji Tuhan, tapi yg perlu kita perhatikan adalah janji Tuhan yang ada di Alkitab harus dipahami dg benar sesuai kontek perintah, latar belakang dan tujuan janji itu diberikan. Jadi bukan sembarang janji yg ada di Alkitab bisa diterapkan utk kondisi kita saat ini, contoh janji di Yosua 1:8 yang mengatakan,
Yosua 1:8 (TB)
8 Janganlah engkau lupa memperkatakan kitab Taurat ini, tetapi renungkanlah itu siang dan malam, supaya engkau bertindak hati-hati sesuai dengan segala yang tertulis di dalamnya, sebab dengan demikian perjalananmu akan BERHASIL dan engkau akan BERUNTUNG.
Orang sering mengambil ayat ini utk melakukan Firman Tuhan dengan tujuan spy hidupnya diberkati menjadi berhasil dan beruntung. Benarkah demikian? Fakta realitasnya tidaklah demikian krn tujuan kita melakukan Firman Tuhan bukan spy mendapat berkat2 dunia ini. Banyak orang akan kecewa kpd Tuhan kalau punya pemahaman spt ini.
Janji ini didahului oleh perintah Tuhan sebelumya, yaitu perintah kepada Yosua utk memimpin bangsa Israel masuk ke tanah Perjanjian. Jadi konteks, latar belakang dan tujuan janji ini diberikan kpd bangsa Israel adalah mereka akan berhasil dan beruntung memasuki dan menaklukan tanah Perjanjian dari bangsa2 yg saat ini sedang berkuasa di tanah perjanjian yg dijanjikan Tuhan kalau mereka mentaati Firman Tuhan.
Yosua 1:1-5 (TB)
1 Sesudah Musa hamba TUHAN itu mati, berfirmanlah TUHAN kepada Yosua bin Nun, abdi Musa itu, demikian:
2 "Hamba-Ku Musa telah mati; sebab itu bersiaplah sekarang, seberangilah sungai Yordan ini, engkau dan seluruh bangsa ini, menuju negeri yang akan Kuberikan kepada mereka, kepada orang Israel itu.
3 Setiap tempat yang akan diinjak oleh telapak kakimu Kuberikan kepada kamu, seperti yang telah Kujanjikan kepada Musa.
4 Dari padang gurun dan gunung Libanon yang sebelah sana itu sampai ke sungai besar, yakni sungai Efrat, seluruh tanah orang Het, sampai ke Laut Besar di sebelah matahari terbenam, semuanya itu akan menjadi daerahmu.
5 Seorang pun tidak akan dapat bertahan menghadapi engkau seumur hidupmu; seperti Aku menyertai Musa, demikianlah Aku akan menyertai engkau; Aku tidak akan membiarkan engkau dan tidak akan meninggalkan engkau.
Jadi dalam membaca Alkitab kita perlu melihat konteksnya, melihat ayat2 sebelumnya. Konteks ayat di atas utk Yosua dan bangsa Israel memasuki tanah Perjanjian, menguasai dan menaklukan bangsa2 di depan mereka. Bukan diterapkan utk kehidupan kita skrg ini. Sedangkan konteks perintah utk hidup dalam Firman Tuhan utk jaman skrg ini janjinya adalah kita akan menjadi benar2 muridNya, mengenal Allah yang benar. Menghidupi FirmanNya memerdekakan kita dari dosa, dengan demikian kita akan diselamatkan mengalami kehidupan kekal bersama Tuhan, inilah tanah Perjanjian kita.
Yohanes 8:31-32 (TB)
31 Maka kata-Nya kepada orang-orang Yahudi yang percaya kepada-Nya: "Jikalau kamu tetap dalam firman-Ku, kamu benar-benar adalah murid-Ku
32 dan kamu akan mengetahui kebenaran, dan kebenaran itu akan memerdekakan kamu."
Yohanes 8:31-32 (BIMK)
31 Kemudian Yesus berkata kepada orang-orang Yahudi yang sudah percaya kepada-Nya, "Kalau kalian hidup menurut ajaran-Ku kalian sungguh-sungguh pengikut-Ku,
32 maka kalian akan mengenal Allah yang benar, dan oleh karena itu kalian akan dibebaskan."
Di ayat sebelumnya ini PENTING sekali krn kalau kita tidak benar2 hidup dalam FirmanNya, artinya percaya kpd FirmanNya yg menuntun kita percaya kpd Tuhan dg segenap hati, maka kita akan mati dalam dosa2 kita.
Yohanes 8:24 (BIMK)
24 Itu sebabnya Aku berkata kepadamu, bahwa kalian akan mati di dalam dosa-dosamu. Dan memang kalian akan mati dalam dosa-dosamu, kalau tidak percaya bahwa 'Akulah Dia yang disebut AKU ADA'."
Jadi tanah perjanjian kita bukanlah di dunia ini krn Alkitab dg jelas sekali mengatakan dunia ini sdg dalam proses lenyap.
1 Yohanes 2:16-17 (TB)
16 Sebab semua yang ada di dalam dunia, yaitu keinginan daging dan keinginan mata serta keangkuhan hidup, bukanlah berasal dari Bapa, melainkan dari dunia.
17 Dan DUNIA INI SEDANG LENYAP dengan keinginannya, tetapi orang yang melakukan kehendak Allah tetap hidup selama-lamanya.
Jadi dalam memahami janji yang ada dalam Alkitab, kita perlu membaca Alkitab secara keseluruhan jangan sepotong2 dan selalu libatkan selalu Roh Kudus yg akan mengajari kita FirmanNya.
Selamat menikmati Alkitab Firman Tuhan yang mengasyikan bersama Roh Kudus, Sang Firman itu sendiri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar