MENGAPA SIH?
Kolose 3:16a (VMD)
16a Hendaklah FIRMAN KRISTUS tinggal di dalam kamu secara MELIMPAH
Mengapa sih Tuhan melalui FirmanNya memerintahkan agar hati pikiran kita diisi Firman Tuhan dengan limpahnya? Karena ini loh ... hati pikiran kita ini jahat adanya sejak kecil bahkan sejak dalam kandungan kita ini sdh berdosa.
Kejadian 8:21 (TB)
21 Ketika TUHAN mencium persembahan yang harum itu, berfirmanlah TUHAN dalam hati-Nya: "Aku takkan mengutuk bumi ini lagi karena manusia, SEKALIPUN YANG DITIMBULKAN HATINYA ADALAH JAHAT DARI SEJAK KECILNYA, dan Aku takkan membinasakan lagi segala yang hidup seperti yang telah Kulakukan.
Mazmur 51:7 (TB)
7 Sesungguhnya, dalam kesalahan aku diperanakkan, DALAM DOSA AKU DIKANDUNG IBUKU.
Akibat dikandung dalam dosa dan dibesarkan dalam dunia yg sdh jatuh dalam dosa, inilah yg harusnya menyadarkan kita bhw pikiran bawah sadar kita yg sebagian besar (88%) menguasai hidup kita sehari2nya dipenuhi dg hal2 yg jahat. Inilah yg perlu kita sadari utk dirombak dengan usaha yg keras spy menjadi baik sesuai Firman Tuhan. Tidak mudah tapi harus, karena kalau tidak maka kita akan menjadi pribadi yg terlatih punya hati pikiran yg penuh dg hal2 yg jahat daripada hal2 yg baik yg sesuai Firman Tuhan. Respon kita terhadap masalah atau tantangan yg kita hadapi akan selalu jahat adanya. Bawaannya mengejar keinginan2 dunia, mengumbar hawa nafsu seperti amarah, emosi, perkataan yg tdk membangun ketus kasar nylekit tajam menyakitkan negatif menyalahkan orang lain, keadaan, selalu merasa diri benar, dikuasai kekuatiran, takut, cemas, sulit mengampuni, dendam, serakah lebih mengasihi benda materi daripada sesama, dll. Terhadap semuanya ini Tuhan perintahkan untuk kita MATIKAN & BUANG karena semuanya ini membangkitkan MURKA ALLAH.
Kolose 3:5-10 (BIMK)
5 Sebab itu, MATIKANLAH keinginan-keinginan dunia yang merongrong dirimu, seperti percabulan, hal-hal yang tidak senonoh, hawa nafsu, keinginan yang jahat, dan keserakahan (karena keserakahan adalah serupa dengan menyembah berhala).
6 Hal-hal semacam itulah yang MEMBANGKITKAN MURKA ALLAH terhadap orang-orang yang tidak mentaatinya.
7 Dahulu kalian sendiri pun menuruti keinginan-keinginan itu, pada waktu kalian dikuasai olehnya.
8 Tetapi sekarang hendaklah kalian MEMBUANG hal-hal yang jahat dari dirimu: jangan lagi marah, atau mengamuk atau mempunyai perasaan benci terhadap orang lain. Jangan sekali-kali keluar dari mulutmu perkataan-perkataan caci maki atau perkataan yang kotor.
9 Jangan berbohong satu sama lain, sebab hidup yang lama dengan segala sifatnya sudah kalian LEPASKAN.
10 Kalian sekarang sudah diberi hidup yang baru. Kalian adalah manusia baru, yang sedang diperbarui terus-menerus oleh Penciptanya, yaitu Allah, menurut rupa-Nya sendiri. Maksudnya ialah supaya kalian mengenal Allah dengan sempurna.
Setelah kita buang, selanjutnya sebagai gantinya, jangan biarkan hati pikiran kita kosong, kita harus isi hati pikiran ini dg Firman Tuhan. Kalau proses ganti isi ini tidak kita lakukan terus menerus maka sifat2 lama ini akan kembali lagi menguasai pikiran bawah sadar kita.
Yakobus 1:21-22 (TB)
21 Sebab itu BUANGLAH segala sesuatu yang kotor dan kejahatan yang begitu banyak itu dan TERIMALAH dengan lemah lembut FIRMAN yang tertanam di dalam hatimu, yang berkuasa menyelamatkan jiwamu.
22 Tetapi hendaklah kamu menjadi PELAKU FIRMAN dan bukan hanya pendengar saja; sebab jika tidak demikian kamu menipu diri sendiri.
Hanya Firman Tuhan yg dapat melawan hal2 yg jahat yg berusaha menguasai hati pikiran ini. Itulah sebabnya kita harus banyak merenungkan & menghidupi Firman Tuhan dalam hidup kita sehari2nya.
Mazmur 119:11 (FAYH)
11 Aku telah BANYAK MERENUNGKAN FIRMAN-MU dan menyimpannya di dalam hatiku sehingga aku terhindar dari berbuat dosa.
So, ayo bangun budaya menikmati Alkitab Firman Tuhan jadikan kesukaan dan bagian hidup kita yg tdk terpisahkan setiap harinya. Penuhi hati pikiran ini dg Firman Tuhan karena kalau tidak maka kita apa jadi pribadi yang hati pikirannya selalu dipenuhi dg hal2 yg jahat. Lengah dikit aja, yang jahat yg masuk. Ini Alkitab yang katakan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar