Kamis, 07 September 2017

SHBYB - 07Sep17 Pembelaan Tuhan

SETIAP HARI BERSAMA YESUS BAPAKU
The Year of Encountering Christ in His Word

Kamis, 07Sep17
Balikpapan

PEMBELAAN TUHAN
Yehezkiel 25:2, 6-7 (TB)
2 "Hai anak manusia, tujukanlah mukamu kepada bani Amon dan bernubuatlah melawan mereka!
6 Sebab beginilah firman Tuhan ALLAH: Oleh karena engkau bertepuk tangan dan mengentakkan kakimu ke tanah, dan bergembira dalam hatimu atas kecelakaan tanah Israel,
7 oleh sebab itu, sungguh, Aku akan mengacungkan tangan-Ku melawan engkau dan menyerahkan engkau menjadi jarahan bagi suku-suku bangsa dan melenyapkan engkau dari tengah bangsa-bangsa dan membinasakan engkau dari negeri-negeri; Aku akan memusnahkan engkau. Dengan demikian engkau akan mengetahui bahwa Akulah TUHAN."

Pembelaan Tuhan selalu ada dlm hidup bangsa Israel walapun mereka seringkali menyakiti hatiNya. Tuhan membalasakan kpd bani Amon akan apa yg telah mereka perbuat terhadap bangsa Israel umat pilihanNya.

Siapakah bani Amon ?

Bani Amon adalah keturunan Lot ketika anak2 gadisnya sendiri memperdaya Lot. Bani Amon tumbuh menjadi bangsa yg menyembah illah2 lain. Bangsa Israel tdk menaklukan bani Amon krn perintah Tuhan.

Ulangan 2:19 (TB) 
maka engkau sampai ke dekat bani Amon. Janganlah melawan mereka dan janganlah menyerang mereka, sebab Aku tidak akan memberikan kepadamu apa pun dari negeri bani Amon itu menjadi milikmu, karena Aku telah memberikannya kepada bani Lot menjadi miliknya. 

Ulangan 2:37
Hanya negeri bani Amon tidak engkau dekati, baik sungai Yabok sepanjang tepinya maupun kota-kota di pegunungan, tepat seperti yang dilarang TUHAN, Allah kita."

Namun dikemudian hari bani Amon selalu bermusuhan dengan bangsa Israel.

Hakim-hakim 3:13
Raja ini mengajak bani Amon dan bani Amalek menjadi sekutunya. Lalu majulah ia dan memukul orang Israel kalah. Kota Pohon Korma diduduki mereka.

Bahkan bangsa Israel terpengaruh oleh bani Amon utk meninggalkan Allah yg hidup dan menyembah illah2 bani Amon.

Hakim-hakim 10:6
Orang Israel itu melakukan pula apa yang jahat di mata TUHAN; mereka beribadah kepada para Baal dan para Asytoret, kepada para allah orang Aram, para allah orang Sidon, para allah orang Moab, para allah bani Amon dan para allah orang Filistin, tetapi TUHAN ditinggalkan mereka dan kepada Dia mereka tidak beribadah.

Walaupun bangsa Israel sudah jatuh meninggalkan Allah namun krn kasihNya yg kekal, Allah tetap mempedulikan bangsa Israel dan mengutus nabi2Nya agar bangsa Israel kembali kepadaNya. Bahkan bangsa2 sekitarnya yg bangkit mengambil keuntungan dari kejatuhan bangsa Israel ini juga pada akhirnya berhadapan sendiri dg Allah yg membela bangsa Israel.

Kasih & keadilan Allah tetap berlaku dlm hidup bangsa Israel. Di satu sisi mereka tetap dikasihi Allah, di sisi lainnya penghukuman Allah atas ketidaktaatan mereka tetap berlangsung. Penghukuman yg bertujuan bukan utk menghancurkan tetapi utk menyadarkan bangsa Israel, sama spt seorg bapa mendidik anaknya.

Senakal2nya anak, bapa yg baik pasti akan tetap membelanya, itulah sebabnya ada Firman yg mengatakan:

Roma 8:31 (TB) 
Sebab itu apakah yang akan kita katakan tentang semuanya itu? Jika Allah di pihak kita, siapakah yang akan melawan kita?

Karena sifat kasihNya yg begitu besar kpd kita, inilah yg menyebabkan kita menjadi umat yg lebih dari pemenang. Ada pembelaan Allah dalam hidup kita.

Roma 8:37 (TB) 
Tetapi dalam semuanya itu kita lebih dari pada orang-orang yang menang, oleh Dia yang telah mengasihi kita.

Sekalipun kita berada dalam tantangan kehidupan yg tdklah mudah, sadarilah dan yakinilah bhw sekali Allah menyelamatkan dan mengasihi kita maka DIA akan tetap selalu beserta kita dan menyelamatkan kita. Bagian kita adalah tetap hidup melekat, percaya & taat kpdNya.

Pembelaan Tuhan akan selalu ada dalam hidup anak2Nya. Ketika kita diperlakukan tdk adil oleh org2 disekitar kita, serahkanlah pembelaanan hidup kita kpd Allah. Jangan membalas kejahatan dgn kejahatan krn pembalasan bukanlah hak kita tapi haknya Allah.

Roma 12:19 (TB) 
Saudara-saudaraku yang kekasih, janganlah kamu sendiri menuntut pembalasan, tetapi berilah tempat kepada murka Allah, sebab ada tertulis: Pembalasan itu adalah hak-Ku. Akulah yang akan menuntut pembalasan, firman Tuhan.

Firman Allah menceritakan karakter Allah. Semakin kita memahami Firman Allah semakin kita akan mengenal karakterNya. Semakin kita mengenal karakterNya semakin kita akan mempercayaiNya. Semakin kita mempercayaiNya semakin kita akan merasa aman hidup bersama Allah yang adalah PEMBELA kita.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KEPENGIN TAHU

KEPENGIN TAHU Apa yang menjadi kepengin tahuan kita dalam hidup ini, menunjukan jati diri kita yang sebenarnya. Jati diri anak Tuhan terliha...