Rabu, 02 Juni 2021

02 Juni 2021 JANGAN EKSKLUSIF

02 Juni 2021
Hobi Baca Alkitab
JANGAN EKSKLUSIF
Pengetahuan kita belum lengkap, itulah yg Alkitab nyatakan. Jadi kita harus terus bertumbuh dalam pengetahuan dan menghidupinya.

1 Korintus 13:9 (TB)
Sebab pengetahuan kita tidak lengkap dan nubuat kita tidak sempurna. 

Kalau kita tdk mau membuka diri utk terus belajar maka kita akan menjadi orang yg eksklusif, sombong krn merasa udah tahu semuanya udah paling benar, keras kepala dan sulit utk berubah. Padahal Firman Tuhan sdh menyatakan dg jelas bhw pengetahuan kita belumlah lengkap. Apalagi kalau pengetahuan ini hubungannya dg kebenaran Firman Tuhan. 

Kita bisa belajar dari keteladanan Apolos, walaupun dia fasih berbicara dan sangat mahir dalam soal-soal Kitab Suci, dia tdk menjadi pribadi yg eksklusif. Apolos punya kerendahan hati utk mau belajar dari Priskila dan Akwila yg baru dikenalnya. 

Kisah Para Rasul 18:24-28 (TB)
24 Sementara itu datanglah ke Efesus seorang Yahudi bernama Apolos, yang berasal dari Aleksandria. Ia seorang yang fasih berbicara dan sangat mahir dalam soal-soal Kitab Suci.
25 Ia telah menerima pengajaran dalam Jalan Tuhan. Dengan bersemangat ia berbicara dan dengan teliti ia mengajar tentang Yesus, tetapi ia hanya mengetahui baptisan Yohanes.
26 Ia mulai mengajar dengan berani di rumah ibadat. Tetapi setelah Priskila dan Akwila mendengarnya, mereka membawa dia ke rumah mereka dan dengan teliti menjelaskan kepadanya Jalan Allah.
27 Karena Apolos ingin menyeberang ke Akhaya, saudara-saudara di Efesus mengirim surat kepada murid-murid di situ, supaya mereka menyambut dia. Setibanya di Akhaya maka ia, oleh kasih karunia Allah, menjadi seorang yang sangat berguna bagi orang-orang yang percaya. 
28 Sebab dengan tak jemu-jemunya ia membantah orang-orang Yahudi di muka umum dan membuktikan dari Kitab Suci bahwa Yesus adalah Mesias.

Buka hati jangan tutup hati utk terus belajar kebenaran Firman Tuhan. Saat kita belajar patokan atau pedomannya haruslah Firman Tuhan. Inilah yg dilakukan jemaat di Berea, mereka tdk eksklusif, mereka mau buka hati belajar kebenaran Firman Tuhan yg disampaikan oleh Paulus. Cara mereka belajar, ini yg benar, selalu mencocokannya dg Firman Tuhan apakah sesuai atau tdk. Mereka tdk segan2 menolak pengajaran yg tdk sesuai dg Firman Tuhan. Dampaknya hidup mereka berubah krn mereka mengalami dan semakin mengenal Tuhan Yesus.

Kisah Para Rasul 17:11-12 (TB)
11 Orang-orang Yahudi di kota itu lebih baik hatinya dari pada orang-orang Yahudi di Tesalonika, karena mereka menerima firman itu dengan segala kerelaan hati dan setiap hari mereka menyelidiki Kitab Suci untuk mengetahui, apakah semuanya itu benar demikian. 
12 Banyak di antara mereka yang menjadi percaya; juga tidak sedikit di antara perempuan-perempuan terkemuka dan laki-laki Yunani.

So, ayo buka hati belajar utk terus bertumbuh dalam pengetahuan akan keberanan.

1 Timotius 2:4 (TSIE25)
4 Dan sebagai Juruselamat kita, memang Allah mau supaya setiap orang diselamatkan dan mengenal ajaran benar tentang Kristus.

1 Timotius 2:3-4 (TB)
3 Itulah yang baik dan yang berkenan kepada Allah, Juruselamat kita, 
4 yang menghendaki supaya semua orang diselamatkan dan memperoleh pengetahuan akan kebenaran. 

Ada pepatah orang yg eksklusif, tdk mau membuka hati utk terus belajar akan spt katak dalam tempurung. Membaca Alkitab kita akan nenemukan bhw Tuhan mengajarkan agar kita tdk menjadi pribadi yg eksklusif spt katak dalam tempurung, Tuhan mau agar kita terus bertumbuh dalam pengetahuan akan kebenaran krn pengetahuan kita belumlah lengkap. Jangan takut utk membuka diri terus belajar, selalu minta pimpinan Roh Kudus dan cocokan dgn Firman Tuhan.

Yohanes 16:13 (TB)  
13 Tetapi apabila Ia datang, yaitu Roh Kebenaran, Ia akan memimpin kamu ke dalam seluruh kebenaran; sebab Ia tidak akan berkata-kata dari diri-Nya sendiri, tetapi segala sesuatu yang didengar-Nya itulah yang akan dikatakan-Nya dan Ia akan memberitakan kepadamu hal-hal yang akan datang.

Tuhan tdk pernah mengajar kita utk menjadi eksklusif. Belajar dari ahli2 taurat, Farisi dan Saduki mereka menjadi kelompok yg eksklusif, tdk mau terbuka dg apa yg kitab suci ajarkan ttg Mesias. Akibatnya hidup mereka semakin menjauh dari kebenaran Firman Tuhan. Berbeda jauh dg jemaat di Berea, mereka tdk eksklusif, mereka terbuka dg tetap berpegang pada apa yg Alkitab ajarkan.

Jangan menjadi pribadi yang eksklusif, kita akan menjadi pribadi yg terpenjarakan, bertumbuhlah menjadi pribadi yg selalu terbuka akan kebenaran Firman Tuhan yg memerdekakan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KEPENGIN TAHU

KEPENGIN TAHU Apa yang menjadi kepengin tahuan kita dalam hidup ini, menunjukan jati diri kita yang sebenarnya. Jati diri anak Tuhan terliha...