08 Juni 2021
Hobi Baca Alkitab
MEMBERI DIRI DISESATKAN
Diakhir jaman yaitu dijaman skrg ini kita diajar Tuhan melalui FirmanNya utk lebih lagi meningkatkan kadar cinta kita kpd Firman Tuhan. Kalau dulu awalnya kita jatuh cinta skrg saatnya kita membangun cinta akan Firman Tuhan. Membangun cinta lebih sulit daripada jatuh cinta. Banyak anak2 Tuhan sdh terbiasa menjadi anak2 Tuhan, sdh terbiasa dg Firman Tuhan, sudah terbiasa dg kotbah2, dan terbiasa2 yg lainnya. Akibatnya gairah cinta akan Firman Tuhan mulai luntur. Kalau dulu rajin baca Alkitab, skrg udah mulai "aras-arasan" atau jarang menyetuh Alkitab lagi. Alkitab menyatakan ini bahaya sekali.
Membangun artinya harus diusahakan dgn penuh kesadaran dan kemauan yg keras. Mengapa kita harus membangun budaya cinta Firman Tuhan dalam hidup kita? Perhatikan peringatan Tuhan di bawah ini.
2 Tesalonika 2:3 (TB)
3 Janganlah kamu MEMBERI DIRIMU DISESATKAN orang dengan cara yang bagaimanapun juga! Sebab sebelum Hari itu haruslah datang dahulu MURTAD dan haruslah dinyatakan dahulu manusia durhaka, yang harus binasa,
Efek dari tersesat itu murtad. Dan ternyata tersesat itu bukan krn disebabkan oleh orang lain tetapi atas kehendak diri kita sendiri. Loh koq bisa? Coba baca kembali baik2 ayat di atas. Ayat ini memperingatkan agar kita tdk memberi diri utk disesatkan orang dg cara apapun juga. Jadi apakah kita tersesat atau tidak adalah pilihan dan keputusan diri kita sendiri. Orang lain hanya menawarkan maukah engkau aku sesatkan dan kalau kita menerima tawarannya tersesatlah kita. Sesederhana itulah proses penyesatan.
Tuhan Yesus menjelaskan dg sangat jelas bagaimana caranya kita memberi diri disesatkan, yaitu dg cara hidup tdk mengerti kitab suci dan bimbingan Roh Kudus dihati ini.
Matius 22:29 (TB
29 Yesus menjawab mereka: "KAMU SESAT, SEBAB KAMU TIDAK MENGERTI KITAB SUCI maupun kuasa Allah!
Matius 22:29 (AYT)
29 Akan tetapi, Yesus menjawab dan berkata kepada mereka, “Kamu tersesat, tidak mengerti Kitab Suci ataupun kuasa Allah.
Matius 22:29 (TPT - The Passion Translations)
29 Jesus answered them, “You are deluded, because YOUR HEARTS ARE NOT FILLED WITH THE REVELATION OF THE SCRIPTURES or the power of God.
Ayat di atas dalam versi English TPT membantu menjelaskan kpd kita secara praktisnya bagaimana proses terjadinya yaitu kalau hati kita tdk penuh dg FirmanNya maka kita akan mudah menerima tawaran utk disesatkan.
Hidup enggan membangun budaya cinta Firman Tuhan bersama Roh Kudus akan menjadikan kita anak Tuhan yg tidak mengerti kehendak Bapa apalagi mengenal Bapa. Hidup ini pilihannya hanya ada 2, yaitu antara perkataan Tuhan yaitu Firman Tuhan memenuhi hati kita, atau perkataan iblis yg memenuhi hati kita.
Kalau kita menyadari hal ini, ambil langkah utk berubah, kembali hidup membangun budaya cinta Firman bersama Roh Kudus spy kita tdk mudah ditipu dan akhirnya memberi diri disesatkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar